Klarifikasi Pihak SPBU 44.572.18 Jatisomo Sambung Macan Pada FWJ Indonesia

Posted by : bincom1 August 15, 2023

Sragen- BIN808.COM || Kabar berita miring yang tertuju pada SPBU 44.572.18 terkait pemberitaan disalah satu media online diklaim tidak benar oleh Ari Sutrisno pengawas SPBU 44.572.18 Sambung Macan Sragen.15-08-2023

 

Bermula terjadi perselisihan dan Hanya salah paham antara supir truck sembako dengan beberapa orang yang tidak dikenal mengaku dari wartawan TNI-POLRI di kantin SPBU 44.572.18 Jatisomo Sambung Macan Sragen pada 9 Agustus 2023 Rabu Malam lalu. Dia merinci kejadian saat itu ada truck pengangkut sembako sedang parkir di depan kantin, tapi dituduh macam-macam.

“Sudah selesai kok dan hanya selisih paham saja. Usaha ini resmi loh, dan kami merasa dirugikan dengan pemberitaan salah satu media online dengan judul “SPBU 44-572-18 Sambung Macan Sragen Tempat Sarang Mafia Solar Diduga Libatkan Oknum TNI dan Pengawas SPBU, “kata Ari pada awak media, Senin, (12/8/2023) lalu.

Baca Juga :  Prabowo Instruksikan Menteri ESDM Aktifkan Kembali Pengecer Berjualan LPG 3Kg per Hari Ini

“Kalau memang truck tersebut melanggar hukum kenapa tidak berkordinasi dengan pihak kepolisian dan ditangkap saat kejadian. “Ulasnya.

 

Ari Sutrisno juga menegaskan pihaknya tidak bermain yang melanggar aturan. Sebagai pengawas SPBU dia memberikan edukasi dan pemahaman kepada operatornya untuk tidak melayani transaksi BBM Subsidi dalam jumlah besar, dan wajib menggunakan barcode.

“Semua sudah kita jalankan sesuai dengan peraturan yang berlaku, yang kami jalankan sudah Sesuai ketentuan PT Pertamina, bahwa peraturan yang mewajibkan penyaluran BBM Subsidi wajib memiliki QR Code atau Barcode sebagai syarat mengisi BBM Subsidi” Tegas Ari.

Sementara Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia, Ardhi Solahuddin mengapresi langkah – langkah yang dilakukan pengawas SPBU Sambungmacan Sragen.

Baca Juga :  Motor Balap Gresini Racing MotoGP Usung Livery Lebih Berani

 

“Langkah pengawas SPBU sudah benar dan perlu diklarifikasi agar tidak terjadi bola liar dan konsumsi publik yang negatif terhadap pengelolaan SPBU. “Ucap Ardhi dalam keterangan Pers nya, Selasa (15/8/2023).

 

Ardhi juga membenarkan terkait aduan yang diterimanya merupakan bentuk komunikasi yang sesuai dengan tupoksi FWJ Indonesia, yakni memberikan penjelasan atas aduan masyarakat serta memberikan kenyamanan kepihak pihak terkait agar tidak menimbulkan kerawanan wilayah.

 

“Saya sudah berkordinasi dengan Ketua Umum FWJ Indonesia, dan beliau sepakat untuk berikan pemahaman serta edukasi postif membangun agar masyarakat, satuan TNI / Polri maupun BPH Migas untuk tidak mudah terprovokasi. “Jelas Ardhi.
(Padhil)

RELATED POSTS
FOLLOW US