Jakarta, – BIN808.COM || Aplikasi Next15 sempat mengklaim diri sebagai platform investasi sekaligus penghasil uang harian. Namun, belakangan banyak pengguna mulai mempertanyakan kredibilitasnya. Keluhan soal gagal tarik dana makin ramai, dan di beberapa wilayah, operasional aplikasi disebut-sebut telah dihentikan. Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah aplikasi ini benar-benar bisa dipercaya?
Sejumlah pengguna dan pengamat aplikasi investasi mulai mencurigai bahwa Next15 mengalami masalah serius, gejalanya mirip dengan beberapa aplikasi serupa yang akhirnya tutup karena tidak mampu memenuhi janji kepada para anggotanya, Salah satu tanda mencolok adalah fitur penarikan dana yang tiba-tiba dibatasi atau bahkan dimatikan.
Benarkah ini pertanda bahwa sistemnya mulai goyah?
Dibeberapa daerah, pengelola lokal disebut-sebut sudah menghentikan aktivitas, diantaranya saudari “T” anggota yang kehilangan akses dan tidak sempat mencairkan dana, yang akhirnya menimbulkan kerugian sepihak.
“Saya menarik dana sampai sekarang tidak bisa (12/06/2025), selalu banyak alasan tidak seperti janji diawal.
Dari hasil pengumpulan informasi, ada beberapa faktor yang membuat publik mulai ragu terhadap aplikasi ini:
- Kesulitan merekrut member baru: Tanpa aliran dana dari anggota baru, sistem mulai tidak mampu membayar komisi dan bonus harian.
- Banyak akun ganda: Sejumlah pengguna diduga membuat akun palsu demi mengejar bonus referal, yang mempercepat tekanan pada sistem keuangan.
- Dana pusat tidak lagi mengalir: Seiring jaringan yang mulai stagnan, distribusi dana pun tersendat.
- Pengelola lokal mundur: Beberapa manajer memilih menutup grup dan menghilang, apakah ini pertanda mereka sudah tahu apa yang akan terjadi?
Selain itu,
Ada beberapa ciri yang membuat banyak orang bertanya-tanya, apakah sejak awal ini memang aplikasi yang berisiko tinggi?
- Janji keuntungan 15% per hari – mungkinkah ini terlalu fantastis untuk jadi kenyataan?
- Bonus referal besar hingga 40% – apakah ini mirip dengan skema ponzi?
- Akses VIP tanpa verifikasi – bukankah seharusnya ada sistem keamanan lebih ketat?
- Tidak adanya dukungan resmi seperti manajer pribadi atau grup resmi – ke mana pengguna harus mengadu jika ada masalah?
- Proses pendaftaran hanya pakai nomor HP – di mana validasi legalitasnya?
- Tidak terdaftar di OJK – apakah ini berarti aplikasi tidak diawasi oleh lembaga keuangan resmi?
Semua pertanyaan ini patut diajukan oleh siapa saja yang ingin tetap waspada terhadap aplikasi investasi yang menjanjikan imbal hasil tinggi. Apakah Next15 benar-benar solusi finansial, atau justru jebakan digital?
“Di era digital, penipuan makin rapi, makin meyakinkan. Jangan mudah percaya hanya karena tampilan menarik atau janji cuan besar. Sebelum investasi, cek logika, cek legalitas. Uangmu hasil kerja keras—jangan biarkan hilang sia-sia. Yuk, jadi pengguna digital yang cerdas dan waspada!”(Red)
Baca juga ini:
👉 Cara Jitu Pasang Iklan Gratis di Media Sosial: Hemat Budget, Tepat Sasaran!
(Red.)
